Jakarta – Atas dedikasi dan kontribusinya dalam menjaga, serta melestarikan khasanah budaya nusantara, Ketua Umum Cita Tenun Indonesia, Okke Rajasa yang merupakan istri Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI, Hatta Rajasa mendapatkan penghargaan dari Rakyat Merdeka Goup. Penghargaan diberikan di Hotel Sari Pan Pacific Jakarta.
Sebagaimana diketahui, pada Rabu 20 Maret 2013, Rakyat Merdeka Group menggelar malam budaya. Dalam acara yang digelar setiap setahun sekali itu, Rakyat Merdeka Group selalu memberikan penghargaan kepada tokoh-tokoh yang dianggap berjasa pada pengembangan budaya Indonesia.
Malam budaya Rakyat Merdeka Group ini mengangkat tema “Beri Daku Sumba” yang diambil dari salah satu puisi karya sastrawan Taufiq Ismail.
Selain Okke, tokoh yang mendapatkan penghargaan adalah pakar hukum tata negara Yusril Ihza Mahendra, olahragawan Sabar Gorky, dan Ketua MPR Taufiq Kiemas. Sementara itu Okke diberi penghargaan, karena dianggap sebagai salah satu tokoh yang menginspirasi pelestarian budaya dan memberikan sumbangsih besar terhadap pengembangan kain tenun Indonesia.
Pada acara malam budaya tersebut, panitia menghadirkan puluhan foto yang mengisahkan kehidupan masyarakat Sumba, Nusa Tenggara Timur dan kain tenun khas Sumba dengan berbagai motif, seperti Kuda Pasola dan motif Perahu.
Menurut Pemimpin Umum Rakyat Merdeka Online, Teguh Santosa, keindahan dan kekayaan budaya di daerah perlu disosialisasikan kepada seluruh rakyat Indonesia. Sosialisasi ini diharapkan bisa membuat rakyat Indonesia mengerti keragamanan kebudayaan yang ada, serta dapat membangun bangsa Indonesia agar semakin baik.
“Biasanya acara tahunan yang selenggarakan di minggu keempat bulan Januari. Namun karena faktor cuaca, maka diundur dan terlaksana pada bulan Maret ini,” ujarnya.
Sementara itu dalam sambutannya, Okke Rajasa menyampaikan bahwa kekaguman terhadap keindahan khasanah budaya Sumba sangat perlu disosialisasikan, dimulai dari kanak-kanak hingga dewasa. Okke menekankan pentingnya mencintai keindahan budaya Indonesia.
“Kita perlu mencintai keragamanan budaya yang ada, oleh sebab itulah sejak sedini mungkin keragaman budaya tersebut perlu dilestarikan bersama oleh generasi bangsa selanjutnya,” katanya.
Teguh Santosa 