Mungkinkah Menangkap Boediono?

Nama mantan Gubernur Bank Indonesia Boediono kembali memasuki gelanggang Centurygate. Dua hari lalu, dalam sebuah diskusi di PP Muhammadiyah, Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin mengatakan, upaya membongkar megaskandal danatalangan senilai Rp 6,7 triliun ini hanya dapat dituntaskan bila semua pihak, khususnya DPR, memiliki niat baik dan mau menggunakan hak menyatakan pendapat. Continue reading “Mungkinkah Menangkap Boediono?”

Ferry Liauw Yan Siang yang Ikut Mengautopsi Mayat Pahlawan Revolusi Pun “Melarikan Diri”

Kini hanya dr. Ferry Liauw Yan Siang yang, mungkin, masih hidup. Mantan dokter Rumah Sakit Ciptomangunkusumo (RSCM) Jakarta dan pengajar di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) itu meninggalkan Indonesia dan pindah ke Amerika Serikat tak lama setelah ia dan empat dokter lain selesai menjalankan tugas mengautopsi mayat tujuh korban pembunuhan kelompok Letkol Untung dinihari 1 Oktober 1965. Continue reading “Ferry Liauw Yan Siang yang Ikut Mengautopsi Mayat Pahlawan Revolusi Pun “Melarikan Diri””

Mengapa KPK Berani Memeriksa Politisi Muda Tapi Ogah Menyentuh “Trio Big Fish Mafia Pajak”

Inilah pertanyaan yang belakangan berkembang di kalangan aktivis anti-korupsi di negeri ini. Continue reading “Mengapa KPK Berani Memeriksa Politisi Muda Tapi Ogah Menyentuh “Trio Big Fish Mafia Pajak””

Data Kasus “Trio Big Fish Mafia Pajak” Tak Terbantahkan…

Sasmito Hadinagoro tidak dapat menutupi kesedihan. Ketua Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) Busyro Muqaddas membuat dirinya kecewa luar biasa. Continue reading “Data Kasus “Trio Big Fish Mafia Pajak” Tak Terbantahkan…”

Apa Gunanya Membicarakan Kembali Kondisi Mayat Pahlawan Revolusi?

Membicarakan kembali peristiwa yang terjadi pada dinihari 1 Oktober 1965 dan pembunuhan massal yang mengikutinya tidak dimaksudkan untuk mengoyak luka lama republik ini. Continue reading “Apa Gunanya Membicarakan Kembali Kondisi Mayat Pahlawan Revolusi?”

Hasil Autopsi Pahlawan Revolusi Dimasukkan ke Dalam Laci

Surat perintah bernomor PRIN-03/10-1965 itu ditandatangani Panglima Kostrad yang juga Panglima Komando Pemulihan Keamanan dan Ketertiban Mayjen Soeharto. Di dalamnya, Soeharto memerintahkan Kepala Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Jakarta untuk membentuk tim yang bertugas mengautopsi tujuh mayat korban pembunuhan yang dilakukan kelompok Letkol Untung. Continue reading “Hasil Autopsi Pahlawan Revolusi Dimasukkan ke Dalam Laci”

Saksi Mata Mayat Korban G30S Itu Meninggal Dunia

Namanya Lim Joe Thay. Juga dikenal dengan nama Arief Budianto, ahli forensik dari Universitas Indonesia (UI) ini adalah satu dari lima dokter yang mengautopsi mayat enam jenderal dan seorang perwira muda TNI Angkatan Darat yang tewas dalam peristiwa penculikan dinihari 1 Oktober 1965 silam. Continue reading “Saksi Mata Mayat Korban G30S Itu Meninggal Dunia”

Marie Kakon, Yahudi Pertama yang Jadi Calon Anggota DPR Maroko

Nama lengkapnya adalah Marie-Yvonne “Maguy” Kakon. Wanita berusia 57 tahun ini menjadi satu-satunya keturunan Yahudi yang mencalonkan diri dalam pemilihan umum di Maroko. Sekitar 7.000 calon anggota DPR bertarung untuk memperebutkan kursi parlemen di negeri berpenduduk 36 juta jiwa ini dalam Pemilu yang akan digelar besok (Jumat, 25/11). Continue reading “Marie Kakon, Yahudi Pertama yang Jadi Calon Anggota DPR Maroko”

Indonesia Sudah Terlanjur Dikuasai…

Keberadaan pangkalan militer Amerika Serikat di Darwin, Australia semestinya tidak perlu dijadikan isu politik di dalam negeri. Toh selama ini pasukan militer AS dapat dengan leluasa wirawiri di sekitar Kepulauan Nusantara. Continue reading “Indonesia Sudah Terlanjur Dikuasai…”

Indonesia Baru Sekelas Event Organizer?

Indonesia masih belum mampu merumuskan kepentingan dan visi pembangunan nasional di tengah dunia yang terus berubah. Ketidakmampuan ini dapat membuat Indonesia hanya akan menjadi semacam event organizer atau panitia penyelenggara kegiatan berlevel internasional, tanpa mampu menjadi pemain kunci untuk mendapatkan keuntungan maksimal.

Continue reading “Indonesia Baru Sekelas Event Organizer?”

Pendiri Econit: Indonesia Pasti Kena Krisis!

Di akhir 1996 pondasi ekonomi Indonesia dikatakan sangat kuat. Bukan hanya pemerintahan Soeharto yang dengan percaya diri mengatakan hal itu. Analis ekonomi dalam dan luar negeri juga ikut memuji-muji. Lembaga keuangan internasional semisal World Bank dan International Monetary Fund (IMF) apalagi. Continue reading “Pendiri Econit: Indonesia Pasti Kena Krisis!”

Jurnalis RMOL Hadiri Asia 21 Young Leaders Forum

Jurnalis Rakyat Merdeka Online, Teguh Santosa, menjadi salah seorang peserta Asia 21 Young Leaders Summit yang diprakarsai Asia Society dan digelar di New Delhi, India, tanggal 18 hingga 20 November.

Dalam kegiatan ini Asia Society mengundang 150 pemuda yang dinilai memiliki potensi kepemimpinan dari berbagai jenis sektor, mulai dari kelompok usahawan, kalangan pemerintah, akademisi, media, kelompok masyarakat sipil, juga pekerja seni.

Continue reading “Jurnalis RMOL Hadiri Asia 21 Young Leaders Forum”

Memburu Makam Raja Alang, Pemuda Mandailing dari Siantar yang Ikut Mendirikan Kuala Lumpur

Langit biru di atas sana mendadak jadi kelabu. Hujan rintik turun satu-satu ketika kami tiba di kompleks pemakaman Muslim di Jalan Ampang, Kuala Lumpur, Malaysia (Minggu siang, 13/11). Continue reading “Memburu Makam Raja Alang, Pemuda Mandailing dari Siantar yang Ikut Mendirikan Kuala Lumpur”