Purnawirawan Jenderal: Reformasi 1998 Dibajak Kelompok Lain

Tidak salah bila semakin banyak orang yangbelakangan ini mengkhawatirkan Indonesia bergerak ke arah negara gagal.

Karena setidaknya, menurut Ketua Badan Pengkajian Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan Darat (PPAD), Letjen (purn) Kiki Syahnakri, Indonesia telah mengantongi sembilan dari 12 kriteria negara gagal yang dirumuskan Fund for Peace, sebuah lembaga think thank di Amerika Serikat. Dalam Indeks Negara Gagal 2010 yang dikeluarkan lembaga itu, Indonesia berada di posisi ke 61 dengan skor 83,1. Continue reading “Purnawirawan Jenderal: Reformasi 1998 Dibajak Kelompok Lain”

Mirip Zaman Gorbachev, Indonesia Lahirkan Demokrasi Kriminal

Situasi yang dialami Indonesia dewasa ini sangat mirip dengan situasi yang terjadi di Uni Soviet di bawah pemerintahan Mikhail Gorbachev beberapa saat sebelum Perang Dingin berakhir. Continue reading “Mirip Zaman Gorbachev, Indonesia Lahirkan Demokrasi Kriminal”

Wall Street Journal: Indonesia Gatal Selama Tujuh Tahun

Indonesia kembali jadi bahan pembicaraan di luar negeri. Kali ini menyusul artikel berjudul “Indonesia’s Seven-Year Itch” yang dimuat Wall Street Journal edisi Asia yang terbit hari ini (Rabu, 30/3). Continue reading “Wall Street Journal: Indonesia Gatal Selama Tujuh Tahun”

Rizal Ramli: Mempertahankan Yudhoyono adalah Perbuatan Kolektif yang Tidak Bertanggung Jawab

Berbagai persoalan yang sedang sedang terjadi memperlihatkan betapa bibit disintegrasi telah menyebar luas di Indonesia, dan pada gilirannya akan membawa negara ini menjadi salah satu negara gagal di dunia. Continue reading “Rizal Ramli: Mempertahankan Yudhoyono adalah Perbuatan Kolektif yang Tidak Bertanggung Jawab”

Restitusi Wilmar Group, Kasus Lain yang Mempertegas Nilai Penting SasmitoLeaks

Kasus lain yang dalam setahun terakhir “dibocorkan” Sekjen Asosiasi Pembayar Pajak Indonesia (APPI) Sasmito Hadinegoro adalah dugaan kuat kasus restitusi pajak bernilai puluhan triliun rupiah yang diperoleh Wilmar Group. Menurut Sasmito praktik faktur pajak fiktif ini adalah buah kolusi tidak bermoral yang melibatkan wajib pajak kakap dan aparat pajak untuk “merampok uang negara” lewat berbagai kebijakan legal restitusi atau pengembalian kelebihan pembayaran pajak. Continue reading “Restitusi Wilmar Group, Kasus Lain yang Mempertegas Nilai Penting SasmitoLeaks”

Inilah Duduk Perkara Criminal Policy yang Dibocorkan Sasmito dan Diulas Gus Solah

Informasi mengenai potensi kerugian negara hingga mencapai Rp 2,2 triliun yang diakibatkan criminal policy Menteri Keuangan Boediono di balik penghapusan kewajiban pajak Bank Mandiri telah berulang kali disampaikan Sasmito Hadinegoro. Continue reading “Inilah Duduk Perkara Criminal Policy yang Dibocorkan Sasmito dan Diulas Gus Solah”

Setelah WikiLeaks, Kini Muncul SasmitoLeaks yang Juga Menggemparkan

Bila dunia Barat punya WikiLeaks, Indonesia punya SasmitoLeaks. Keduanya sama-sama menggemparkan!

Dipimpin aktivis internet Australia, Julian Assange, dan diluncurkan tahun 2006 lalu, WikiLeaks merupakan sebuah organisasi non-profit yang mempublikasikan dokumen rahasia yang diperoleh dari sumber-sumber anonimus. Continue reading “Setelah WikiLeaks, Kini Muncul SasmitoLeaks yang Juga Menggemparkan”

Indonesia’s Seven-Year Itch

Kelley Currie | Wall Street Journal | March 30, 2011

This was supposed to be Susilo Bambang Yudhoyono’s year. The Indonesian president can claim credit for both robust economic growth and his country’s higher profile on the international stage. U.S. President Barack Obama’s visit was a success, and Jakarta is now chair of the Association of Southeast Asian Nations for the next year and a member of the G-20. Continue reading “Indonesia’s Seven-Year Itch”

Indonesia’s tainted democracy calls for changes

Rizal Ramli, Jakarta Post| Tue, 03/29/2011 9:18 PM | Opinion

Recent revelations from WikiLeaks documents, stating that President Susilo Bambang Yudhoyono and his family were involved in corruption are, frankly, not a big surprise.

After all, Indonesian politics is notoriously dirty. Continue reading “Indonesia’s tainted democracy calls for changes”

Partai Politik Baru Didirikan, Dominasi Polisario Terancam

Dominasi Polisario yang selama lebih dari tiga dekade mengklaim sebagai satu-satunya representasi politik para pengungsi Sahrawi di Kamp Tindouf, Aljazair, terancam. Continue reading “Partai Politik Baru Didirikan, Dominasi Polisario Terancam”

Hillary Clinton: Maroko Berada pada Jalan yang Benar

Wajah Maroko di satu sisi dan wajah negara-negara Arab di utara benua Afrika lainnya di sisi lain semakin kontras. Di saat para pemimpin di Aljazair, Tunisia, Libya dan Mesir dihumbalang angin revolusi, Raja Maroko malah mendapat berbagai pujian dari dalam dan luar negeri karena kemampuannya memperkokoh pondasi demokrasi di kerajaan berusia ratusan tahun itu. Continue reading “Hillary Clinton: Maroko Berada pada Jalan yang Benar”

Kolumbia dan Chili Tak Mau Akui SADR

Dukungan dunia internasional terhadap Republik Demokratik Arab Sahrawi (SADR) melemah. SADR didirikan kelompok separatis Polisario setelah pada pertengahan 1970an Spanyol angkat kaki meninggalkan Sahara, yang dicaploknya di awal abad ke-20. Seperti Polisario, SADR juga berkedudukan di kamp pengungsi Tindouf, di wilayah Aljazair. Continue reading “Kolumbia dan Chili Tak Mau Akui SADR”

Waspadai Terorisme dan Penyelundupan Narkoba, Lehtinen Cs Dukung Otonomi Khusus

Di tengah gelombang revolusi yang melanda negara-negara lain di kawasan Afrika Utara, Kerajaan Maroko justru mengalami penguatan institusi demokrasi dan pemerintahan. Kepercayaan terhadap kemampuan negara berusia 12 abad ini dalam mengelola pembangunan di kawasan Afrika Barat pun semakin meningkat. Continue reading “Waspadai Terorisme dan Penyelundupan Narkoba, Lehtinen Cs Dukung Otonomi Khusus”

Pengakuan Jenderal Purnawirawan: Indonesia Kini Lebih Liberal dari Amerika Serikat

Selama SBY dan Boediono berkuasa, sistem ekonomi yang dikembangkan Indonesia begitu liberal. Bahkan, lebih liberal dari Amerika Serikat. Continue reading “Pengakuan Jenderal Purnawirawan: Indonesia Kini Lebih Liberal dari Amerika Serikat”

Kiki Syahnakri: Dewan Revolusi Islam Terlalu Mengada-ada

Susunan Dewan Revolusi Islam (DRI) yang dilansir stasiun televisi Al Jazeera yang bermarkas di Qatar terlalu mengada-ada. Karenanya, isu tentang DRI tersebut tidak perlu dianggap serius. Continue reading “Kiki Syahnakri: Dewan Revolusi Islam Terlalu Mengada-ada”

Tunggu Kami di Timor Leste, Kawan

Dua wartawan Tempo Semanal Cristovao da Costa dan Domingos da Costa telah kembali ke tanah air mereka, Timor Leste, pagi tadi (Selasa, 15/3). Kedua anak muda enerjik yang mudah senyum itu berada di Jakarta satu bulan lamanya.

Keduanya datang dengan misi khusus: mematangkan kemampuan penulisan berita di dalam bahasa Indonesia. Juga kemampuan mengelola media massa berbasis online. Continue reading “Tunggu Kami di Timor Leste, Kawan”

Peneliti Konflik: Jangan Terburu-buru Pojokkan Kelompok Tertentu di Balik Bom Buku

Berbagai pihak diminta untuk sementara waktu menahan diri dan tidak mengeluarkan prediksi yang aneh lagi berlebihan mengenai teror bom buku yang terjadi di Jakarta dalam pekan ini. Apalagi sampai menuding bahwa teror bom buku itu adalah perbuatan kelompok-kelompok tertentu yang selama ini dianggap masyarakat memiliki reputasi notorius. Continue reading “Peneliti Konflik: Jangan Terburu-buru Pojokkan Kelompok Tertentu di Balik Bom Buku”

Riwayat Centurygate yang Dibocorkan WikiLeaks Jauh dari Sempurna

Megaskandal dana talangan Bank Century senilai Rp 6,7 triliun juga disinggung Philip Dorling, dalam tulisannya yang dimuat dua koran negeri kanguru, The Age dan Sydney Morning Herald. Wartawan investigatif Australia ini memperoleh bocoran kawat diplomatik Kedubes Amerika Serikat dari WikiLeaks. Continue reading “Riwayat Centurygate yang Dibocorkan WikiLeaks Jauh dari Sempurna”

Inilah Raja Muda yang Memperkuat Pondasi Reformasi

Raja Muhammad VI mengambil jalan yang berbeda. Kebanyakan pemimpin negara di kawasan Timur Tengah menghadapi gelombang demonstrasi beberapa waktu terkahir ini dengan kekerasan, seperti yang sempat terjadi di Mesir, Yaman, Aljazair, Bahrain, dan terutama Libya, atau turun meninggalkan gelanggang seperti yang dilakukan Ben Ali dari Tunisia dan Hosni Mubarak dari Mesir. Adapun Raja Muhammad yang masih terbilang belia, 47 tahun, malah memperkuat pondasi reformasi Maroko yang sebetulnya sudah dimulai sejak 1997. Continue reading “Inilah Raja Muda yang Memperkuat Pondasi Reformasi”

“Abang Mulai Percaya tentang Strategi Mafia Berkeley”

Abg mulai percaya ttg strategi Mafia Berkeley

🙂 Ngeri memang. SBY terus terpojok

Boediono lg di Canberra, Gerakan utk Ibu Sri Mulyani kabarnya dah mulai bergerak. Continue reading ““Abang Mulai Percaya tentang Strategi Mafia Berkeley””

Dipastikan, Polisario Ambil Bagian dalam Revolusi Libya

Kelompok separatis Polisario dipastikan ambil bagian dalam revolusi di Libya. Anggota Polisario dilibatkan pemerintahan Moammar Khaddafi untuk menghadapi kelompok penentang pemerintahannya. Continue reading “Dipastikan, Polisario Ambil Bagian dalam Revolusi Libya”

Mari Alkatiri: Berterimakasilah pada Fretilin


“Assalamualaikum, Your Excellency,” saya menjabat tangannya.

“Waalaikum salam,” ia, sang pemimpin Frente Revolucionária do Timor-Leste Independente alias Fretilin, tersenyum lebar menyambut uluran tangan saya.

Continue reading “Mari Alkatiri: Berterimakasilah pada Fretilin”

Khaddafi Gunakan Tentara Bayaran Polisario?

Kubu oposisi di Libya mengecam rezim Moammad Khaddafi karena menggunakan tentara bayaran dari negara-negara di kawasan sub-Sahara untuk menghadapi gerakan perlawanan rakyat Libya terhadap rezim yang telah berkuasa lebih dari 40 tahun itu. Selain dari Nigeria dan Chad, tentara bayaran itu juga direkrut dari kalangan Polisario, kelompok separatis yang bermarkas di Kamp Tindouf, Aljazair. Continue reading “Khaddafi Gunakan Tentara Bayaran Polisario?”

Kemlu AS Akui Reformasi a la Muhammad VI

Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat baru-baru ini mengakui peranan Raja Muhammad VI dari Maroko dalam membangun pondasi yang kuat bagi sistem demokrasi di negara itu. Continue reading “Kemlu AS Akui Reformasi a la Muhammad VI”