MENJELANG akhir pemilihan tingkat permulaan suhu politik di tubuh Partai Demokrat semakin panas.
Komite Nasional partai berlambang keledai itu gagal menyepakati jalan keluar untuk mengatasi kontroversi pelaksanaa primary election di Florida dan Michigan bulan Februari lalu.
Karena digelar lebih awal dari jadwal yang telah ditentukan, Komite Nasional tak mengakui hasil pemilihan tersebut. Senator New York Hillary Rodham Clinton keluar sebagai pemenang, sementara Senator Illinois kelahiran Hawaii Barack Hussein Obama menarik diri dari arena pertarungan.
Pertemuan Komite Nasional yang berlangsung di Washington D.C. berakhir Sabtu dinihari sekitar pukul 1.30, atau Sabtu malam waktu Indonesia (31/5).
Pengakuan atas hasil pemilihan tingkat permulaan di kedua negara bagian itu menjadi bagian penentu dalam pertarungan Obama dan Hillary, mengingat kemenangan Obama sejauh ini tidak begitu signifikan.
Obama kini mengantongi 1.984 delegasi. Sebanyak 323 diantaranya adalah delegasi super. Sementara Hillary, mantan first lady, mengikuti di belakang dengan 1.782 delegasi, sebanyak 283 diantaranya adalah delegasi super.
Bila kemenangan Hillary di Florida dan Michigan diakui, maka Obama menghadapi ancaman serius. Apalagi, Obama pun diperkirakan akan kalah di tiga pertarungan terakhir yang akan digelar di Puerto Rico hari Minggu tanggal 1 Juni, serta di Montana dan South Dakota hari Selasa tanggal 3 Juni.
Harold Ickes, anggota Komite Nasional dari Washington D.C. yang mendukung Hillary mengatakan, mereka telah telah berusaha mencari jalan keluar terbaik atas masalah ini.
”Saya kira ada beberapa kesepakatan atas beberapa isu, namun ternyata masih ada ketidaksepakatan pada isu lain,” kata dia seperti dikutip CNN.
Seperti Hillary, kubu Obama juga berharap delegasi dari Florida dan Michigan menghadiri Konvensi Partai Demokrat yang akan digelar bulan Agustus mendatang.
Bedanya, Hillary berharap agar hasil pemilihan di kedua negara bagian itu diakui dan dihormati.
Sementara Obama menolak keingan Hillary itu. Menurut Obama, dirinya mengikuti aturan main dengan menarik diri dari pemilihan di Florida dan Michigan.
Saat ini tanpa memasukkan hasil pemilihan Florida dan Michigan, Obama meninggalkan Hillary sejauh 202 delegasi. Dia membutuhkan 42 delegasi untuk memenangkan nominasi.
“Saat ini yang harus kita lakukan adalah menentukan jalan keluar dari masalah ini. Saya percaya kita akan menemukan jalan keluar itu, kata Allan Katz, anggota Komite Nasional dari Florida yang mendukung Obama.
