Dubes Chakravorty

Yang Mulia Sandeep Chakravorty telah setahun bertugas di Jakarta sebagai Dubes Republik India untuk Republik Indonesia.

Tapi baru tadi siang saya bertemu langsung dengannya. Di kantor sementara Kedubes India di Gama Tower Jln. H.R. Rasuna Said, Jakarta Selatan.

“Anda ke mana saja?” tanya Dubes Chakravorty.

Sebelum ini beberapa kali saya berencana bertemu dengannya, tapi selalu ada kendala. Belum rezeki.

Ditemani kopi pahit, airmuka Dubes Chakravorty tampak menyimpan satu persoalan yang bikin hati tidak nyaman. Dia sampaikan secara terbuka. Saya mendengarnya sambil berkali-kali menggelengkan kepala.

Dalam perjalanan karier diplomatiknya, Dubes Chakravorty pernah menjabat sebagai Duta Besar India untuk Peru dan Bolivia, lalu sebagai Konsul Jenderal di New York, dan Wakil Komisaris Tinggi di Bangladesh. Ia juga pernah bertugas di misi India di Spanyol dan Kolombia.

Sebelum diangkat sebagai Duta Besar di Jakarta pada bulan Agustus 2023, selama tiga tahun ia menjabat sebagai Sekretaris Bersama di Kementerian Luar Negeri India yang bertanggung jawab atas hubungan India dengan Eropa Barat dan UE.

Ia bergabung dengan dinas diplomatik India tahun 1996. Sebelumnya Dubes Chakravorty bekerja di sebuah organisasi nirlaba yang concern pada isu environmental and sustainability. Ia memiliki minat yang kuat dalam isu konservasi hutan, hutan bakau, dan satwa liar.

Dubes Chakravorty meraih gelar master dalam Studi Lanjutan Keamanan Internasional & Eropa dari Universitas Jenewa, gelar master dalam Sosiologi, dan ia juga merupakan lulusan pascasarjana dalam Manajemen Kehutanan.

Minat lainnya termasuk menulis di blog Chakraview tentang pengalaman hidup dan mengerjakan serial video yang mendokumentasikan kisah-kisah orang asing yang menjadikan India sebagai rumah mereka.

Dari pernikahan dengan sang istri, Taruna, Dubes Chakravorty memiliki dua anak perempuan kembar.

Sebelum saya undur diri dari ruang tamunya Dubes Chakravorty memberikan hadiah buku berjudul “International Relations, Diplomacy Premier” yang ditulisnya. Semacam buku panduan populer yang dapat dengan mudah diikuti oleh penstudi dan peminat hubungan internasional. Nanti saya spill.