Tujuh puluh tujuh tahun sebelum aku lahir di Medan, dia meninggal dunia di Friedrichsruh. Otto von Bismarck politisi hebat dari Prusia, Jerman kini. Jabatan tertingginya adalah Kanselir, dari 1871 sampai 1890.
Di era Perang Dunia Kedua, Adolf Hitler menggunakan namanya untuk sebuah kapal perang raksasa. Yang terbesar di dunia pada masanya. Dikerjakan galangan kapal Blohm & Voss dari tahun 1936 sampai 1939, dan mulai berlayar di bulan Agustus 1940.
Dimensi raksasanya 251 meter panjang dan 56 meter lebar, bertenaga 140 ribu lebih horsepower dan kecepatan 55,5 kilometer per jam.
Salah satu kisah kegemilangannya adalah saat berhasil menenggelamkan kapal perang Inggris yang tak kalah mahsyur, HMS Hood, di Selat Denmark, 1950.
Inggris marah besar. Belasan pesawat terbang pengebom dari kapal induk HMS Ark Royal mengejar Bismarck yang sedang dalam perjalanan ke Prancis untuk perbaikan akibat luka-luka dalam baku tembak melawan HMS Hood.
Keesokan harinya sejumlah kapal perang Inggris lainnya bergabung untuk menghajar Bismarck sampai tak bisa berbuat apa-apa lagi. Ia kalah.
Keputusan berat mesti diambil. Bismarck ditenggelamkan agar tak dapat dikuasai musuh.
Novel kecil ini saya beli di dekat Statiun Beos Kota, 2 November 2000.
Teguh Santosa 