Persahabatan Indonesia dan Maroko Semakin Erat

Hubungan Republik Indonesia dan Kerajaan Maroko dalam dua tahun terakhir semakin dekat. Jarak yang memisahkan kedua negara terbukti bukan hambatan yang berarti.

“Volume dagang kedua negara memang masih kecil. Namun memperlihatkan kenaikan yang cukup signifikan. Tahun lalu hanya sebesar 100 juta dolar AS. Sementara tahun ini, untuk paruh pertama saja, sudah 100 dolar AS,” ujar Duta Besar Kerajaan Maroko, Muhammad Majdi, dalam jamuan makan malam di kediaman Duta Besar di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu malam (15/11).

Continue reading “Persahabatan Indonesia dan Maroko Semakin Erat”

Siapa yang Jadi Badut Politik di Balik UU Migas

Sebuah artikel yang tengah beredar luas di jejaring media sosial yang ditulis ekonom Lin Che Wei mengkritik sepak terjang sejumlah tokoh yang mengajukan judicial review terhadap UU 22/2001 tentang Migas. Judicial review ini, seperti telah diketahui bersama, berujung pada antara lain pembubaran BP Migas.

Artikel tersebut mempertanyakan konsistensi dan itikad para penggugat. Menurut si penulis artikel, beberapa di antara penggugat seperti DR. Rizal Ramli dan Kwik Kian Gie yang menjadi ahli kunci dalam persidangan judicial review yang digelar Mahkamah Konstitusi, dan bahkan Ketua MK Mahfud MD, terlibat dalam pemerintahan ketika draft RUU Migas itu dibahas dan akhirnya diputuskan menjadi UU.

Continue reading “Siapa yang Jadi Badut Politik di Balik UU Migas”