Dalam pertemuan dengan pimpinan media massa kemarin siang (Senin, 2/11), Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri membantah penahanan dua pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Bibit Samad Riyanto dan Chandra M Hamzah berkaitan dengan kasus bail out Bank Century sebesar Rp 6,7 triliun.
Namun berbagai pihak masih mencurigai keterkaitan dua kasus tersebut. Direktur Negarawan Center, Johan Silalahi, termasuk yang mencurigai keterkaitan di antara keduanya. Menurut Johan, KPK sengaja dilemahkan agar Century-gate tidak dibongkar.
“Kasus Bibit-Chandra dan skandal Bank Century bagaikan dua sisi dari sekeping mata uang. Selangkah lagi, skandal Bank Century yang melibatkan elit penguasa dan dana kampanye pemilu/pilpres akan membuka mata rakyat skenario apa yang sesungguhnya sedang terjadi,” ujar Johan kepada Rakyat Merdeka Online, beberapa saat lalu (Selasa, 3/11).
Dia juga mengatakan, hari Kamis lusa (5/11) pihaknya akan menggelar perkara ini. Mengenai skandal Bank Century, Jusuf Kalla ketika masih menjadi wakil presiden pernah mengatakan bahwa mantan gubernur BI Boediono yang sekarang wakil presiden dan Menteri Keuangan Sri Mulyani mengetahui skandal ini.
Teguh Santosa 