Suhu politik di Semenanjung Korea semakin panas setelah pemerintah Korea Utara menyatakan siap membalas tekanan lawan-lawan mereka yang dimotori Amerika Serikat.
Juga dimuat di Rakyat Merdeka Online.
Kedubes Korea Utara di Jakarta menjelaskan sikap Pyongyang selalu tegas dalam menghadapi berbagai tekanan itu.
“Republik Demokratik Rakyat Korea adalah negara kecil. Tetapi ia memiliki kekuatan secara politik, ideologi dan militer,” tulis rilis yang dikirimkan Konsuler Kedubes Korea Utara di Jakarta, Ri Hyong Ju, hari ini (Rabu, 18/6).
Ketegangan antara Korea Utara dan Amerika Serikat sempat mereda setelah pemerintahan George Bush akhir tahun lalu menghapuskan Korea Utara dari daftar negara dan kelompok teroris. Keputusan Bush ini mendapat kecaman dari sementara kalangan di dalam negeri. Sebagian lainnya menganggap Bush sekadar ingin membersihkan image-nya sebagai presiden perang.
Ketegangan kembali terjadi setelah awal April lalu Korea Utara meluncurkan satelit ke ruang angkasa, disusul ujicoba senjata nuklir akhir Mei. Dalam waktu dekat Korea Utara akan kembali mengujicoba senjata mereka.
Teguh Santosa 