“Bom Bunuh Diri Bukan Syahid”

Tindakan sebagian masyarakat kita yang nekat melakukan aksi bom bunuh diri kembali terjadi. Yang paling mutakhir adalah dilakukan Muhammad Nuh, dua pekan lalu, di sebuah restoran cepat saji di kawasan Kramat Jati, Jakarta Timur. Continue reading ““Bom Bunuh Diri Bukan Syahid””

Menyambut Bush, Cara Pandang Kita Mesti Rasional

Kunjungan kenegaraan Presiden Amerika Serikat (AS) George Walker Bush ke Indonesia 20 November mendatang, terus mengundang reaksi penolakan dari sebagian kalangan masyarakat di Tanah Air. Kunjungan ini sendiri sebagai balasan terhadap kunjungan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ke AS pada Mei 2005 lalu. Continue reading “Menyambut Bush, Cara Pandang Kita Mesti Rasional”

Hormatilah Tamu, Maka Engkau Akan Dihormati

Aksi penolakan terhadap kedatangan Presiden Amerika Serikat (AS) George W Bush pada 20 November nanti semestinya dilakukan secara dewasa. Apalagi kedatangan Bush ke Indonesia bukan atas nama pribadi melainkan sebagai Presiden AS. Sebagai bangsa yang besar, Indonesia harus ‘belajar’ menghormati tamu. Continue reading “Hormatilah Tamu, Maka Engkau Akan Dihormati”

Islam Moderat Penentu Peradaban Dunia

Sebagai komunitas Muslim terbesar di dunia, Indonesia terus menjadi perhatian masyarakat internasional. Dalam konteks kehidupan beragama, harus diakui bahwa pasang-surut selalu mengiringi model kehidupan beragama. Umat Islam sendiri tidak lepas dari hal tersebut. NU dan Muhammadiyah sebagai mainstream dari gerakan Islam moderat, menjadi harapan bagi terwujudnya pembumian nilai-nilai dan wajah Islam moderat di Indonesia. Continue reading “Islam Moderat Penentu Peradaban Dunia”

Menegakkan Islam Moderat

Ketika fenomena terorisme timbul di Indonesia, banyak tokoh dari dalam dan luar negeri yang berharap agar Islam moderat tampil dan memberikan andil dalam meredam gejolak teror berlabel agama. Menteri Senior Singapura Lee Kuan Yew misalnya, menyerukan agar kelompok Islam moderat di Asia Tenggara mengambil sikap untuk memerangi ekstrimis Islam yang ia sebut telah membuat teror di dunia. Continue reading “Menegakkan Islam Moderat”

Hendropriyono: 2 Minggu Lagi Noordin Tertangkap

Bekas Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Abdullah Makhmud Hendropriyono juga buka mulut mengomentari terbunuhnya Dr. Azahari di Batu, Malang, Jawa Timur, Rabu petang (9/11). Dia yakin dalam waktu satu hingga dua minggu lagi, karib Dr. Azahari, Noordin Moh Top, akan tertangkap. Continue reading “Hendropriyono: 2 Minggu Lagi Noordin Tertangkap”

Hendropriyono: Garis Belakang AS Brengsek

omar-al-faruq-timeOmar Al Farouq, yang dipercaya Central Intelligent Agency (CIA) sebagai pemimpin operasi Al Qaeda di Asia Tenggara, ditangkap anggota Badan Intelijen Negara (BIN) di Bogor pada Juni 2002. Continue reading “Hendropriyono: Garis Belakang AS Brengsek”

Al Farouq, Teka-teki dari Bagram

omar al farouqDUGAAN bahwa Omar Al Farouq adalah spion yang dibesarkan pihak Barat untuk menyudutkan umat Islam semakin menguat. Continue reading “Al Farouq, Teka-teki dari Bagram”

Kita Gagal Berjihad Melawan Nafsu

Tanpa disadari, sebagian kalangan umat Islam memaknai jihad secara sembarangan, sempit, dan karena itu kehilangan konteks dan hikmah yang sesungguhnya. Ajaran jihad sejatinya adalah untuk kemaslahatan orang banyak, bukan hanya umat Islam saja. Tapi fakta berbicara lain. Segelintir orang melakukan aksi bom bunuh diri, memerangi non-Muslim tanpa sebab yang jelas, dan menghalalkan cara-cara tercela dengan alasan untuk jihad di jalan Allah. Continue reading “Kita Gagal Berjihad Melawan Nafsu”

Membumikan Jihad untuk Perdamaian

Suatu ketika, Imam Samudra alias Abdul Aziz, terpidana mati bom Bali, mengeluarkan pernyataan mencengangkan di hadapan wartawan. “Ini adalah perjuangan suci (jihad), bukan perjuangan hina. Insya Allah, Allahu akbar!” Continue reading “Membumikan Jihad untuk Perdamaian”